PLN Indonesia mendukung pengembangan ekosistem ketenagalistrikan di Tanzania
Perusahaan listrik Tanzania akan mengusung model transformasi bisnis PLN.
PT PLN (Persero) yang berbasis di Indonesia menandatangani nota kesepahaman (MOU) dengan Tanzania Electric Supply Co. Ltd. (TANESCO) untuk berkolaborasi dalam pengembangan sektor ketenagalistrikan di negara Afrika.
Berdasarkan MOU tersebut, PT PLN menyatakan model transformasi bisnisnya akan diadopsi oleh TANESCO. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dan Direktur Utama TANESCO Maharage Chande.
ALSO READ: Indonesia unleashing potential in new and renewable energy
Perjanjian tersebut juga menguraikan empat area kolaborasi utama yang mencakup upaya bersama dalam mengadopsi teknologi dan inovasi untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan dalam layanan pasokan listrik seperti pembangkit listrik yang terdigitalisasi, keunggulan distribusi yang didukung teknologi digital, dan utilitas Super App.
Ini juga menyoroti kolaborasi dalam pengembangan bisnis utilitas inti seperti pemeliharaan, perbaikan, dan pengoperasian, serta investasi bersama, dan bisnis non-inti.
Kedua pihak juga akan bekerja sama dalam pengembangan kapasitas dan pertukaran komprehensif melalui program magang antar perusahaan untuk transfer pengetahuan dan pengembangan keterampilan.