, Indonesia
Photo from PLN.

PLN Indonesia mendukung pengembangan ekosistem ketenagalistrikan di Tanzania

Perusahaan listrik Tanzania akan mengusung model transformasi bisnis PLN.

PT PLN (Persero) yang berbasis di Indonesia menandatangani nota kesepahaman (MOU) dengan Tanzania Electric Supply Co. Ltd. (TANESCO) untuk berkolaborasi dalam pengembangan sektor ketenagalistrikan di negara Afrika.

Berdasarkan MOU tersebut, PT PLN menyatakan model transformasi bisnisnya akan diadopsi oleh TANESCO. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dan Direktur Utama TANESCO Maharage Chande.

ALSO READ: Indonesia unleashing potential in new and renewable energy


Perjanjian tersebut juga menguraikan empat area kolaborasi utama yang mencakup upaya bersama dalam mengadopsi teknologi dan inovasi untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan dalam layanan pasokan listrik seperti pembangkit listrik yang terdigitalisasi, keunggulan distribusi yang didukung teknologi digital, dan utilitas Super App.

Ini juga menyoroti kolaborasi dalam pengembangan bisnis utilitas inti seperti pemeliharaan, perbaikan, dan pengoperasian, serta investasi bersama, dan bisnis non-inti.

Kedua pihak juga akan bekerja sama dalam pengembangan kapasitas dan pertukaran komprehensif melalui program magang antar perusahaan untuk transfer pengetahuan dan pengembangan keterampilan.

KS Orka memperluas kapasitasnya melewati 200 MW lewat proyek Sorik Marapi

Ini menjadi tonggak penting bagi salah satu proyek listrik bersih terbesar di Indonesia.

CPI kembangkan biomassa bambu ke proyek hybrid yang lebih besar

Warga lokal menggerakkan inisiatif energi terbarukan berbasis komunitas di Indonesia.

Bagaimana Jepang dapat menghidupkan kembali komitmennya pada energi terbarukan

Negara tersebut menghadapi tantangan dari sisi sistem maupun regulasi.

Kawasan Asia-Pasifik perlu selaraskan rencana energi dan pusat data

Akses terhadap energi terbarukan menjadi kunci bagi perluasan pasar.

APAC memimpin pertumbuhan energi nuklir

Ketegangan geopolitik dan harga bahan bakar fosil mendorong upaya diversifikasi.

Peralihan China dari batu bara ke hidrogen terhambat oleh biaya tinggi dan keterbatasan infrastruktur.

Hidrogen hijau membutuhkan pasokan energi terbarukan yang besar dan penyimpanan yang mahal.

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.