, Indonesia
107 views
Photo from Vena Energy.

Vena Energy menandatangani kesepakatan kerangka kerja untuk meningkatkan rantai pasokan Energi Terbarukan Indonesia

Ini juga akan mendorong megaproyek hibrida baterai surya Vena Energy di Kepulauan Riau.

Vena Energy menandatangani perjanjian kerangka kerja dengan produsen energi terbarukan terkemuka untuk membangun lini produksi lokal Indonesia untuk panel fotovoltaik dan komponen sistem penyimpanan energi.

Dalam sebuah pernyataan, Vena Energy mengatakan penandatangan lainnya adalah produsen modul fotovoltaik Suntech, penyedia platform penyimpanan energi Powin, dan produk sel baterai REPT Battero.

ALSO READ: Aboitiz Renewables, Vena Energy form JV for wind project in the Philippines

“Dengan Framework Agreement ini, kami bertujuan untuk berkontribusi secara signifikan pada pengembangan rantai pasokan domestik yang produktif di sektor energi terbarukan, yang akan mendukung rencana transisi energi Indonesia dan meningkatkan ekonomi lokal dengan menciptakan lapangan kerja, mendorong perluasan industri dan membuka peluang ekspor di sektor ekonomi yang berkembang ini”, kata Nitin Apte, CEO Vena Energy.

 Komponen yang akan diproduksi setelah kesepakatan tersebut akan mendukung megaproyek hybrid VEna Energy di Kepulauan Riau yang akan menampilkan kapasitas surya hingga dua gigawatt (GW) dengan sistem penyimpanan energi baterai berkapasitas 8 GW-jam.

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.