, Australia

Kelompok pemberi pinjaman menyuntikkan $72,2 juta ke dalam skema baterai rumah Australia Selatan

Hal ini akan memungkinkan rumah tangga untuk mendapatkan pinjaman untuk memasang baterai jika pengeluaran melebihi subsidi pemerintah.

Perusahaan pemberi pinjaman Australia RateSetter setuju untuk menyuntikkan $72,2 juta (A$100 juta) ke dalam skema baterai rumah pemerintah  Australia Selatan untuk membantu rumah tangga memasang baterai penyimpanan energi di rumah mereka. Kelompok tersebut menandatangani kesepakatan pendanaan dengan Clean Energy Finance Corporation (CEFC).

Menurut sebuah pengumuman, $100 juta akan membiayai pinjaman di mana biaya di muka dari instalasi sistem baterai rumah tidak dipenuhi oleh subsidi program. Hal ini akan disampaikan melalui pasar pinjaman energi terbarukan khusus Australia Selatan  yang baru dari RateSetter.

RateSetters juga akan mengizinkan investasi di pasar pinjaman SA Renewable Energy.

PT Jawa Satu Power mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga LNG sebesar 1.760 MW di Indonesia

Pembangkit ini dapat memproduksi listrik untuk 4,3 juta rumah tangga.

Barito Wind Energy mengakuisisi mayoritas saham di PT UPC Sidrap Bayu Energi

Perusahaan ini akan memegang saham sebesar 99,99% di perusahaan tersebut.

Grup NEFIN bekerja ekstra keras dalam mengejar proyek-proyeknya

CEO Glenn Lim menjelaskan bagaimana keterlambatan berubah menjadi hal baik karena perusahaan bertujuan mencapai kapasitas 667 MW pada 2026.

Summit Power International menyediakan dukungan LNG yang vital untuk Bangladesh

Tanpa pasokan listrik cross-border, LNG diperlukan oleh negara yang menghadapi kendala geografis untuk menerapkan sumber energi terbarukan.

JERA, mitra unit PT PLN untuk pengembangan rantai nilai LNG

MOU juga mencakup studi kemungkinan konversi ke hidrogen, rantai nilai amonia.

VOX POP: Bagaimana teknologi vehicle-to-grid dapat meningkatkan transisi energi?

Teknologi vehicle-to-grid (V2G) dipandang sebagai inovasi revolusioner menuju ketahanan jaringan listrik dan peningkatan transisi energi yang kokoh.

IDCTA: Partisipasi global dapat meningkatkan penjualan kredit karbon Indonesia

Pasar karbon Indonesia yang baru dibuka memiliki sebanyak 71,95% kredit karbon yang belum terjual pada akhir 2023.

Bagaimana Asia Tenggara dapat mencapai potensi biogasnya

Kawasan ini hanya memiliki sekitar satu gigawatt kapasitas dengan Thailand, Indonesia, dan Malaysia memimpin dalam hal produksi.