, Indonesia
147 views
Logo from JERA.

Anak perusahaan JERA di Indonesia mulai beroperasi

Ini akan melakukan riset pasar dan membangun hubungan dengan pemangku kepentingan di Indonesia.

Anak perusahaan JERA, PT JERA Energi Indonesia (JERA EI) di Jakarta telah mulai beroperasi, sebagai basis operasi perusahaan di pasar Asia Tenggara.

Dalam sebuah pernyataan, JERA mengatakan unitnya di Indonesia diberi mandat untuk melakukan riset pasar berdasarkan analisis peta jalan dekarbonisasi negara untuk pemeriksaan dan bagian dari perusahaan mitra.

ALSO READ: JERA, ADNOC to collaborate on clean hydrogen, ammonia fields

JERA EI juga ditugaskan untuk memimpin pengumpulan informasi, evaluasi dan pertimbangan produsen listrik independen, gas alam cair ke listrik, energi terbarukan, dan proyek lainnya.

Selain itu juga akan menjalin hubungan dengan kementerian, lembaga, dan perusahaan energi lokal terkait di Indonesia.

PT Jawa Satu Power mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga LNG sebesar 1.760 MW di Indonesia

Pembangkit ini dapat memproduksi listrik untuk 4,3 juta rumah tangga.

Barito Wind Energy mengakuisisi mayoritas saham di PT UPC Sidrap Bayu Energi

Perusahaan ini akan memegang saham sebesar 99,99% di perusahaan tersebut.

Grup NEFIN bekerja ekstra keras dalam mengejar proyek-proyeknya

CEO Glenn Lim menjelaskan bagaimana keterlambatan berubah menjadi hal baik karena perusahaan bertujuan mencapai kapasitas 667 MW pada 2026.

Summit Power International menyediakan dukungan LNG yang vital untuk Bangladesh

Tanpa pasokan listrik cross-border, LNG diperlukan oleh negara yang menghadapi kendala geografis untuk menerapkan sumber energi terbarukan.

JERA, mitra unit PT PLN untuk pengembangan rantai nilai LNG

MOU juga mencakup studi kemungkinan konversi ke hidrogen, rantai nilai amonia.

VOX POP: Bagaimana teknologi vehicle-to-grid dapat meningkatkan transisi energi?

Teknologi vehicle-to-grid (V2G) dipandang sebagai inovasi revolusioner menuju ketahanan jaringan listrik dan peningkatan transisi energi yang kokoh.

IDCTA: Partisipasi global dapat meningkatkan penjualan kredit karbon Indonesia

Pasar karbon Indonesia yang baru dibuka memiliki sebanyak 71,95% kredit karbon yang belum terjual pada akhir 2023.

Bagaimana Asia Tenggara dapat mencapai potensi biogasnya

Kawasan ini hanya memiliki sekitar satu gigawatt kapasitas dengan Thailand, Indonesia, dan Malaysia memimpin dalam hal produksi.