IPP
, India

Avaada Energy installs 1GW capacity in 2021

It plans to reach 5GW installed capacity in 2022 and 11GW by 2025.

Avaada Energy installed 1-gigawatt (GW) capacity last year which is the largest among all renewable energy independent power producers in India.

In a statement, Avaada said the recorded installation holds “special significance” as it was achieved amidst the health crisis which posed major challenges like supply chain disruptions, steep hike in raw material prices and workforce issues, amongst others.

The company has also commissioned 2.2 GW of utility-scale solar photovoltaic projects to date, which is spread across nine states in India.

They also target to reach 5GW installed capacity by year-end, and 11GW by 2025.

“At Avaada, we endeavour to contribute to clean energy development and ensure a sustainable future for posterity. The growth achieved in the last year is against all odds,” Avaada Group Chairman Vineet Mittal said.

“[W]e are confident we will continue to grow at a rapid pace and remain synonymous with renewable development in the country,” he added.

The energy firm has executed over 3.4GW of renewable capacities in India.

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.