, Philippines
184 views
Photo from Blueleaf Energy,

SunAsia, Blueleaf to develop 1,300 MW floating solar project in the Philippines

The projects will begin construction in 2025.

The Laguna Lake Development Authority (LLDA) has issued lake lease agreements to SunAsia Energy and investment partner Blueleaf Energy, granting them the right to develop 10 floating solar projects with a total capacity of 1,300 megawatts (MW).

In a statement, Bluelead said signing the lake lease deals assures tenurial rights to develop the project such as the environmental compliance certificate.

ALSO READ: Philippines awards six contracts for large-scale floating solar

The project, situated on the largest freshwater lake in the country, is expected to start construction in 2025 with the operations targeted to begin between 2026 and 2030.

SunAsia was the winning bidder for the ten blocks of lake surface covering 1,000 hectares in Laguna Lake.

The project is expected to supply electricity to thousands of homes and factories, and coil avoid greenhouse gas emissions of over 1 million tonnes of carbon dioxide equivalent annually.

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.