, Indonesia

PII to provide $3.3B guarantee for Indonesian plant

PII will provide a guarantee for building a $3.3 bilion power plant in Central Java, Indonesia.



PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia president director Sinthya Roesly told The Jakarta Post that the decision was taken after the government issued the 2010 presidential decree on the financing guarantee for infrastructure projects under the public-private partnership scheme.

The agency will cover financial loss risks that might occur from government or non-government actions like regulation changes, late permission issuance and the absence of tariff adjustment.

The guarantee will enable continuation of the tendering process to select a contractor to build and operate the coal-fired power plant in Central Java.

The Jawa Tenga coal-fired power plant, when constructed, will have 1,000MW of power.

PT PLN business and risk management director Murtaqi Syamsudin said the operation of the new coal-fired power plant would boost the electrification ration in Java-Bali from the present 70% to between 80 and 85% in 2016.

PLN is to be the representative of the Indonesian Government in supervising the power plant development project.

The construction of the power plant is expected to start in early 2012, according to Syamsudin.

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.