, India
Source: Tayssir Kadamany (Pexels)

What India’s 537GW renewables capacity target needs

This is in line with its goal to achieve 50% cumulative installed capacity by 2030.

India’s plan to install 537 gigawatts of renewables capacity by 2030 will need US$30b of new transmission systems, JMK Research reported. 

The target, set by the Ministry of Power and New & Renewable Energy, is a key step in attaining the country’s plan to have non-fossil fuel-based sources account for 50% of its cumulative installed capacity by 2030. 

As of November 2022, India’s cumulative installed capacity stood at 409GW, of which non-fossil fuel-based sources contributed 42%.

“As per the committee, [led by the Central Electricity Authority], the planned transmission system will require an investment of INR 2.44 lakh crore (US$30b),” the report read.

“This would entail additional transmission lines of a total length of 50,890 circuit kilometre (ckm). Further, the inter-regional capacity will increase to about 150 GW by 2030 from 112 GW at present.”

Read more: India’s wind capacity rises by 26% 

The transmission plan also includes transmission system required for evacuation of 10 GW off-shore wind located in Gujarat and Tamil Nad. This transmission system is estimated to cost INR 0.28 lakh crore (US$3.4b).

The plan also covers the installation of Battery Energy Storage Capacity of the order of 51.5 GW by 2030 to provide round-the-clock power to end-consumers,” JMK Researcg noted.

 

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.