, India
Photo by Markus Spiske via Unsplash.

NTPC commits to develop up to 10 GW of renewable energy in Maharshtra

This is in partnership with Mahatma Phule Renewable Energy and Infrastructure Technology Limited.

NTPC Green Energy Limited (NGEL) signed a memorandum of understanding with the Mahatma Phule Renewable Energy and Infrastructure Technology Limited (MAHAPREIT) to develop up to 10 gigawatts of renewable energy parks and projects in the state of Maharashtra.

In a statement, NTPC said the project development will include solar, wind, and hybrid facilities, amongst others.

ALSO READ: NTPC to add 5 GW of capacity in FY 2025

NTPC is the largest power utility firm in India with a total installed capacity of over 76 gigawatts (GW). The company, which currently has 3.5 GW of installed renewables and more than 28 GW under the pipeline, plans to reach 60 GW of renewable power by 2030.

The memorandum was signed by NGEL CEO Shri Rajicv Gupta, and MAHAPREIT Chairman and Managing Director Amol Shinde.

 

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.