Photo by Johannes Plenio on Unsplash

IAEA completes safety review of Sri Lanka's nuclear site selection

Sri Lanka identified six potential sites for its inaugural nuclear power plant.

The International Atomic Energy Agency (IAEA) has finished a seven-day safety review of Sri Lanka’s selection process to choose sites where the country could potentially build its first nuclear power plant.

In a statement, the IAEA said that a team of experts conducted a Site and External Events Design Review Service (SEED) mission from 30 May to 5 June, looking into the country’s compliance with the agency’s site selection guidance.

It noted that Sri Lanka has identified six candidate sites from three different regions for its first nuclear plant.

“Sri Lanka is comprehensively screening site-specific external hazards in the site selection process, while following the IAEA safety standards and adopting best practices,” said mission team leader Ayhan Altinyollar, an IAEA Nuclear Safety Officer.

Sri Lanka is now in the next phase which includes the evaluation, comparison and ranking studies of the candidate sites.

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.