, India
Photo via Department of Atomic Energy

India’s nuclear plants remain amongst the safest: gov’t

Radiation emissions remain below the 1,000 microsieverts threshold.

India has assured that its nuclear plants remain amongst the safest in the world through strict adherence to safety protocols.

According to Jitendra Singh, Union Minister of State (Independent Charge) for Science and Technology; Earth Sciences and Minister of State for PMO, Department of Atomic Energy, Department of Space, Personnel, Public Grievances and Pensions, authorities conduct quarterly reviews during construction, semi-annual inspections after a plant becomes operational, and a mandatory five-year license renewal process.

The World Association of Nuclear Operators and other international organisations periodically review India’s facilities, he added.

“Globally, the critical safety benchmark for radiation emissions from nuclear plants is 1,000 microsieverts. In India, our plants consistently operate well below this threshold,” Singh said.

Radiation levels at Kudankulam have dropped from 0.081 to 0.002 microsieverts, whilst Kalpakkam's levels have decreased from 23.140 to 15.961 microsieverts.

According to Singh, the Kaiga Generating Station in Karnataka has achieved 962 days of continuous operation. Tarapur, India’s first nuclear power plant, has also completed 50 years of operation.

India’s first indigenous Pressurized Heavy Water Reactor is currently operational at Kakrapar, Gujarat. Additionally, the Kudankulam plant has resumed operations after being offline for decades, Singh said.

Follow the link s for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.