, India
299 views
Photo by Studio Art Smile via Pexels

IREDA’s net profit up 27% in Q3 FY 2024-2025

This was backed by growth in revenue from operations.

The Indian Renewable Energy Development Agency Ltd. (IREDA) has reported a 26.77% increase in its profit after tax, reaching INR 425.37 crore in the third quarter of fiscal year 2024-2025 from INR 335.54 crore a year earlier.

In a statement, the state-owned agency said its revenue from operations also grew 35.57% to INR 1,698.99 crore in the same period.

“The significant growth in loan sanctions, disbursements, and the expansion of our loan book highlight our pivotal role in financing sustainable energy projects,” said Pradip Kumar Das, CMD, IREDA.

“With a robust financial position and strong profitability as evidenced by our PAT, IREDA remains well-poised to drive the nation's green energy ambitions forward,” he added.

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.