IPP
, Hong Kong

China Shenhua Energy reveals it expects a crazy 50% profit drop in 2015

Will recovery save the firm in 2016?

According to Barclays, China Shenhua Energy's coal business did well in the quarter, while weakness in power and railway were the key drivers for the bigger miss. Free cash flows were better than expected but net debt increased sequentially. 

Shenhua expects its full year net income to decline 50% or more y/y in 2015. "While a >50% decline would imply a loss in 4Q, we would flag that Shenhua has usually been conservative in its near-term guidance. Nevertheless, 4Q is unlikely to show any meaningful sequential recovery and any upside for the power business remains to be seen," Barclays said.

Here's more from Barclays:

Shenhua announced the acquisition of 3.12GW thermal power capacity from its parent company, for a consideration of RMB5.4bn. The acquisition will add 11% to Shenhua’s attributable capacity.

While we do not see the cash payment to be an issue (and hence the deal could be EPS accretive), the average operating margin for the plants was 16.9% for 9M’15, lower than the 34% Shenhua earned in its power business in 1H’15; hence the acquisition could be viewed in the market as asset quality dilutive for its power business. 

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.