, Malaysia

Malaysia launches fourth round of solar tenders

This tender could restart investment flow post-pandemic.

Malaysia’s Ministry of Energy and Natural Resources (KeTSA) 1GW Large Scale Solar (LSS) program is launching its fourth and largest round of auctions dubbed as LSS-4, which is expected to boost the government’s post-pandemic economic recovery efforts.

According to GlobalData, this tender is expected to restart the investment flow and result in a possible generation of 12,000 job opportunities.

GlobalData’s senior power analyst Somik Das commented that Malaysia’s cumulative solar PV capacity is expected to grow by 8% to about 1.1GW in 2020, which is considered as a growth shot of an ailing economy to fight the COVID contraction.

Under LSS in 2016, the government allocated 250MW for the first round, and 360MW in the peninsula and 100MW across Sabah and the islands of Labuan for the second round. The third tender went undersubscribed by 10MW, but the government maintains high hopes for the fourth round amidst the current scenario and its impacts on the economy.

Across Asia-Pacific, the levelized cost of electricity (LCOE) for renewables remains significantly higher compared to coal power plants, but is expected to drop if not vanish in the next eight to nine years. The fall in the LCOE from $88/MWh in Malaysia is expected to greatly benefit the local bidders, Das added.

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.