, India
Photo by Karsten Würth on Unsplash

Juniper Green signs PPAs for 2 RE projects in Rajasthan and Gujarat

One of the projects is a wind-solar hybrid power plant.

Juniper Green Energy signed two power purchase agreements (PPA) with the Solar Energy Corporation of India (SECI) and the GUVNL Wind Phase VI for the development of a wind-solar hybrid and a wind power facility.

In a statement, Juniper said that it signed the deal with SECI under Hybrid Tranche VIII for the development of a 150-megawatt wind-solar hybrid power project in Rajasthan and Gujarat.
The power plant is expected to generate around 477 million units of electricity annually and offset around  445,796 tonnes of carbon dioxide emissions annually. This project could provide power to around 95,000 households.

Meanwhile, the agreement with GUVNL Wind Phase VI involves the development of a standalone 90 MW wind project in Gujarat, the company’s largest single PPA to date.

This project could produce around 293 million units of electricity each year, powering around 56,000 households, whilst offsetting around 266,000 tonnes of CO2 emissions.

 

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.