, Philippines
404 views
Photo via DOE

Filipinas Systems to invest $323,000 for coal exploration in PH’s Bangsamoro region

Exploration will run for two years.

Philippine authorities have awarded the first coal operating contract (COC) for a pre-determined area in the Bangsamoro Autonomous Region in Muslim Mindanao (BARMM) to Filipinas Systems, Inc. (FSI). To fuel this programme, the company said it is investing $323,000 (PHP19m).

According to the Department of Energy (DOE), the two-year exploration will cover Kapai and Tagoloan II, Lanao del Sur.

Once the project reaches the development and production stage, FSI will provide $2,550 (PHP150,000) annually to support local communities.

FSI has also pledged to pay a $4,250 (PHP250,000) signature bonus; $4,250 (PHP250,000) development assistance; and $1,275 (PHP75,000) annually for training during the exploration period increasing to $3,400 (PHP200,000) annually when converted to development and production stage.

“The awarding of the 1st COC in BARMM is a landmark moment for both governments,” DOE Secretary Raphael Lotilla said. “This partnership will not only foster energy independence for the Bangsamoro region but also create pathways for sustainable economic growth and development.”

DOE said over 80% of the Philippines’ coal requirements are being imported, primarily from Indonesia. Any domestic sources of coal will lessen dependence on foreign sources.

Follow the link s for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.