, India
114 views
Photo by Ketut Subiyanto via Pexels

NTPC, ONGC to form JV promoting new and renewable energy

This will be a 50:50 joint venture.

State-owned NTPC and ONGC have teamed up to form a joint venture (JV) that will fuel their initiatives in renewable and new energy through their green energy units NTPC Green Energy Ltd. (NGEL) and ONGC Green Energy Ltd.

In a statement, the Ministry of Power said 50:50 JV will venture into various clean and new energy opportunities including solar, wind, energy storage, green molecule, e-mobility, carbon credits, and green credits. It will also tap opportunities to acquire renewable energy assets and consider participation in upcoming offshore wind tenders in Tamil Nadu and Gujrat.

NGEL has submitted an application to the Ministry of Corporate Affairs for the incorporation of the JV.

“The strategic partnership between NGEL and OGL signifies a concerted effort towards advancing sustainable energy initiatives, aligning closely with the nation's ambitious goals for a greener future,” the ministry said.

“Considering their domain expertise and resources, both entities are poised to contribute significantly to India's renewable energy landscape, driving innovation and fostering environmental stewardship,” it added.

Follow the link s for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.