, APAC
Photo via Masdar

Masdar to develop 1 GW wind farm in Kazakhstan

A battery energy storage system will also be built.

Masdar has signed an agreement with its partners for the development of a one-gigawatt wind farm, the Abu Dhabi-based energy firm’s inaugural project in Kazakhstan.

The project will be located in the Jambyl region and will also feature a 600-megawatt-hour battery energy storage system.

Masdar will be the lead project, with W Solar, Qazaq Green Power (a Samruk-Kazyna Group company), and the Kazakhstan Investment Development Fund as the co-developers.

Construction is expected to commence by the first quarter of 2026. When completed, it will energise around 300,000 homes in the south of Kazakhstan, avoiding 2 million tonnes of carbon emissions per year.

The wind farm will also help accelerate Kazakhstan’s energy transition, supporting the country’s ambitions to increase renewables capacity to 15% of its energy supply by 2030 (and to 50 percent by 2050) and achieve carbon neutrality by 2060.

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.