, Taiwan

Taiwan injects $87.32m in solar developers' merger

Government-owned agencies will take seats in the company’s board.

Taiwan’s Neo Solar Power, which is in a merger with Gintech Energy and Solartech Energy, has received $87.32m from two government entities in a private placement.

According to an announcement, Neo Solar is set to be renamed as United Renewable Energy Co (UREC). It will hold a shareholders meeting on 20 November to vote on the reshuffling of its board.

The funding came from the National Development Fund (NDF) and the management committee of the government-controlled Yao Hua Glass. The two agencies will then each take two seats as well as an independent director seat in the board.

According to Taipei Times, Neo Solar had previously indicated that UREC eyeing the global market in order to reduce the dependence of Taiwan’s solar energy sector on China. But market analysts have argued that solar developers in the country remain unprofitable.

Only companies like Gigasolar Materials Corp and Anji Technology Co remained profitable in H1 of 2018, it added.

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.