, India

IOC wants 26% stake in Kota nuclear project

Indian Oil Corporation would pick up a 26-per cent stake in NPCIL’s  1,400-MWe power project at Kota in Rajasthan. IOC will invest Rs9,000 crore in the project.

''We would join NPCIL by picking up 26 per cent equity for Rs.900 crore in its 1,400-MWe Kota atomic plant,'' IOC Chairman and managing director BM Bansal told reporters in New Delhi on the sidelines of the Bio Fuel Conference held there.

Nuclear Power Corporation of India Limited is setting up a 1,400-MW nuclear plant at Kota, which is scheduled for completion by 2015-16. ''The joint venture agreement would be signed in a month,'' Bansal added.


The project is proposed to be financed by both partners in the debt equity ratio of 70:30. IOC has already announced its intention to enter the power sector in a big way.

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.