, Middle East
169 views
Photo by Kindel Media via Pexels

L&T to build 2GW solar plants in Middle East

These will have a cumulative capacity of 3.5GW.

The renewables unit of India’s Larsen & Toubro (L&T) has secured orders with a developer in the Middle East to build two gigawatt scale solar photovoltaic (PV) plants in the said region. 

In a statement, L&T said the order also includes grid interconnections encompassing pooling substations and overhead transmission lines. Detailed engineering and initial construction work are expected to commence shortly.

Last month, the company announced its 185-megawatt solar PV project in India

Following latest developments, L&T said its renewables portfolio is projected to reach 22 gigawatt peak cumulative capacity, which comprises solar and wind projects that are operating and being developed. 

“The Middle East is far ahead in creating sustainable energy infrastructure and in providing a smart lifestyle. These orders are welcome additions to our green portfolio, as we build the company of the future with next-generation technologies,” said S N Subrahmanyan, chairman and managing director at L&T.

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.