, Hong Kong

Hong Kong's 2014 power tariffs get go ahead

Rate for CLP Power to rise 3.9%.

According to a release, the Government approved the 2014 electricity tariff review today. Hongkong Electric’s average net tariff rate will remain unchanged, while that of CLP Power will rise 3.9%.

The review was approved as part of the power companies' 2014-18 development plans.

Secretary for the Environment KS Wong said the Government critically reviewed the utilities’ proposals and accepted only those on capital projects which are necessary to ensure a reliable, safe and environmentally friendly electricity supply at reasonable costs.

After detailed discussions, Hongkong Electric's originally proposed capital expenditure in the 2014-18 development plan was reduced by 49% from $25.4 billion to $13 billion, while CLP’s was reduced by 21% from $43.3 billion to $34.1 billion.

Mr Wong said the Government has asked the companies to reduce the pressure on tariffs in the coming years.

The Government will later consult the public about different fuel mixes and their cost and environmental implications, and safety and security.

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.