, Japan
Photo from Eku Energy.

Eku Energy to develop its 1st BESS project in Japan

The project is expected to begin operations in July 2026.

Global energy storage specialist Eku Energy will be developing its first battery energy storage system (BESS) in Japan with a capacity of 30 megawatts (MW)/120 MW-hours.

In a statement, Eku Energy said the Hirohara BESS project in Miyazaki Prefecture is scheduled to begin construction in the second half of 2024 and is targetted to start operation in July 2026.

Hirohara BESS could store power that could provide electricity to around 63,000 households for four hours.

ALSO READ: Rooftop solar battery attachments up 35.5% in Q4 2023

“The Hirohara battery energy storage system is Eku Energy’s first project in Japan set to reach Financial Close and our latest global project that combines our global energy storage specialisation coupled with our deep local presence,” Daniel Burrows, Head of Eku Energy APAC, said.

“The policy settings in Japan support investment in Battery Energy Storage and are compatible with delivering safe, secure and reliable green energy in a cost-effective manner to energy consumers, which is our mission,” he added.

Eku Energy will own the project, whilst Tokyo Gas will fully own the operating rights for 20 years.

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.